Teori infrasruktur

Teori infrasruktur

Saat debat antara caleg di TV ONE, hadir seorang Tasripin,anak keluarga kurang mampu yang hidup susah payah untuk bisa sekolah dan merawat adik-adiknya seorang diri,(karena orang tuanya pergi merantau mencari nafkah). Caleg pun ditanya apa yang akan diperbuat pada masalah kemiskinan kalau sudah terpilih?

Ada satu jawaban menarik dari Fahri Hamzah yang dari Fraksi PKS, dia bilang, "Pak JK percaya teori infrastruktur, akses bagi orang sekarang itu susah, bapaknya tasripin tinggalkan daerah asalnya karena di sekitar rumahnya tidak ada tempat kerja yang baik, tasripin bekerja karena orang tua terdesak keluar,Kalau infrasturktur ada, tidak perlu orang tuanya pergi jauh .. Tugas pemerintah Bukan berantas kemiskinan,yang harus dilakukan pemerintah Bangun infrastuktur sebanyak-banyaknya,,begitu infrasturktur tersedia maka orang akan mengubah nasibnya dengan infrastruktur tersebut, tidak ada orang mau lahir sebagai orang miskin,orang lahir ada insting mencari makan,bayi mencari air susu ibunya. tidak ada orang mau menjadi miskin, tapi karena pemerintah tidak menyediakan infrastruktur bagi kebebasannya mencari penghidupan,itulah yang membuat dia miskin"

video lengkap di: http://www.youtube.com/watch?v=c6MsllvScxM
cek menit 1:01:03

katanya ini teori lama, tapi saya baru dengar. sepertinya pola pikir ini bisa jadi solusi banyak hal. Bahwa yang perlu disiapkan adalah sarana dan fasilitas. dan orang akan mengubah dirinya sendiri. karena tidak ada orang yang ingin hidup susah dan terus menerus kalah.
+Ingin membuat siswa pintar cukup sediakan sumber belajar yang cukup (buku, akses internet, tempat bertanya dll)
+ingin membuat orang dermawan cukup sediakan penyalur zakat yang mudah diakses dan terpercaya
+ingin membuat bujangan cepat menikah? cukup sediakan biro jodoh+jalur komunikasi untuk mempertemukan calon mempelai
+ingin membuat orang rajin solat? cukup sediakan tempat solat yang nyaman, tempat wudhu yang bersih,mukena wangi

teori infrastruktur ini bisa dimanfaatkan untuk kehidupan sehari-hari

mungkin ada pendapat berbeda?